Jumat, 26 April 2013

Quote Film 5cm



Akhir-akhir ini aku merasa jarang banget nge-post di blog… sebulan bisa hanya sekali atau bahkan tidak sama sekali.. parah banget kan??. Terlepas dari itu semua, sekarang aku mau nge-post tentang 5cm, aku belum pernah sih nonton filmnya langsung, tapi aku barusan baca bukunya, emang jujur, ceritanya kereennn abisss!!!. Nah, disini aku akan menampilkan beberapa kata-kata menarik atau yang sering disebut quote dari novel 5cm ini, sebenarnya quote-quotenya banyak banget sih, tapi kita ambil beberapa, langsung di scroll ke bawah aja.
               Film 5cm dari Rizal Mantovani ini adalah sebuah film yang mengadaptasi dari sebuah novel karya Donny Dhirgantoro, bercerita tentang 5 sahabat yang terdiri dari :
·         Arial yang diperankan oleh Denny Sumargo
·         Riani yang diperankan oleh Raline Shah
·         Ian yang diperankan oleh Igor Saykoji
·         Genta yang diperankan oleh Fedi Nuril
·         Zafran yang diperankan oleh Herjunot Ali
Oke, daripada lama basa-basinya langsung aja :
v  Penasarankan kenapa judul novelnya 5cm, berikut ada sedikit maknanya,
“Apapun yang kamu impikan, cita-citakan, yang kamu yakini, yang kamu kejar, taruh itu semua disini, di depan kening, jangan menempel di kening, biarkan… dia…. Menggantung… mengambang… 5 centimeter…. Di depan kening kamu…. Jadi dia nggak akan pernah lepas dari mata kamu. Dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu setiap hari, kamu lihat setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa. Apapun hambatannya, bilang sama diri kamu sendiri, kalo kamu percaya sama keinginan itu dan kamu ngak bisa menyerah. Inget, ngak bisa nyerah beda arti sama ngak mau nyerah. Bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu jatuh, bahwa kamu akan mengejarnya sampai dapat, apa pun itu, segala keinginan, mimpi,cita-cita, keyakinan diri…..”
Dalem banget kan makna judulnya, wajib baca novel dan nonton filmnya nih sob!!!
v  “You are the universe… you’re the driver, not a passenger in life… And when you’re ready, you won’t have to try ‘cause… you are the universe and there ain’t nothiin’ you can’t do… if you connect it, you can achieve it.. that’s why I believe in you.” -You Are The Universe, The Brand New Heavies-
v  “Yang penting kita jangan pernah ngomongin kejelekan orang kalo orangnya nggak ada. Kita ngak akan bantu dia, soalnya dia nggak ada di situ, dan emang kalo ada kejelekan orang, langsung aja bilang ke orangnya,. Dengan begitu kita bantu dia mengerti akan dirinya… “.                                                                           -Genta- keren banget ya prinsipnya…
v  Ini ada juga sebuah quote dari Albert Einstein yang terlampir di novel, “I m enough of an artist to draw freely upon my imagination. Imagination is more important than knowledge. Knowledge is limited. Imagination encircles the world.”
v  Ini ada quotenya Henry Ford yang diucapkan oleh Genta, “Whether you believe you can or whether you believe you can’t… you’re absolutely right!” yang intinya, apa yang kamu yakini itulah yang akan terjadi, kita yakin atas keinginan kita masing-masing dan selalu percaya pada keyakinan itu.
v  “Our Greatest glory is not in never falling… but in rising every time we fall.”  Ini quote dari Conficius yang diucapkan oleh Zafran, yang intinya, kalau kita yakin sama sesuatu, kita Cuma harus percaya, terus berusaha bangkit dari kegagalan, jangan pernah menyerah dan daruh keyakinan itu disini… 5cm di depan kening.

Yooshh, mungkin hanya baru bisa segitu quote-quote yang bisa aku sampaikan, aslinya ada baanyaaakk banget, tapi berhubung ini udah malem dan besok aku masih harus sekolah, jadi cukup sekian ya.. terimakasih telah mau membaca…

Kamis, 25 April 2013

alur cerita naruto chapter 628

        Setelah menunggu satu minggu dengan penuh rasa penasaran, akhirnya Naruto chapter 628 dah liris, walaupun endingnya malah tambah bikin penasaran sih, semoga chapter 629 bisa keluar minggu depan, tapi isunya sih minggu depan ngak rilis, soalnya di jepang mau ada libur nasional golden week atau apalah itu namanya,  bagi yang belum mbaca chapter 628, lets check it out!!!!




Sebelumnya Bersama dengan Juubi yang mereka pijaki, Madara dan Obito terus menyerang.
"Katon: Gouka Mekkayu!!" Madara menembakkan semburan apinya.
"Katon: Bakufuu Ranbu!!!"
begitu pula dengan Obito.
Meski namanya berbeda, dua serangan api itu tak jauh berbeda, besar dan menyapu habis para shinobi aliansi.

Shinobi aliansi terkena serangan, namun berkat chakra Kyuubi, luka yang mereka alami tidaklah terlalu fatal. "Ukkh... terimakasih." ucap salah seorang shinobi. "Tanpa chakra Naruto, tubuh kami pasti sudah menjadi daging bakar." pikir Chouji. Madara dan Obito tak berhenti menyerang.
Kali ini mereka mengaktifkan RInengan dan Mangekyou Sharingannya.
Madara memunculkan Susano'o, sementara Obito menembakkan kunai-kunai dan shuriken dari dimensi lain.

"Haah!!!" chakra Naruto masih mampu menahan semua serangan itu.
"Chakra Naruto melindungi semuanya..." pikir Sakura.
"Tapi... bukankah itu menyakitkan bagimu, Naruto?" Sakura khawatir.
"Haah, haah..." Naruto tampak sedikit kelelahan.
"Di atasmu, Naruto!!" teriak guru Kakashi.

Dari atas Naruto, Obito dengan kemampuan ruang dimensinya muncul. Obito menyerang, untung saja Naruto cepat dan menghindarinya.
"Naruto... Kau hanya mengandalkan dirimu untuk melindungi orang-orang...
Apa kau pikir ini akan membantu?" tanya Tobi.
"Naruto, apa kau baik-baik saja?" tanya Kyuubi di dalam diri Naruto.
"Memang terlalu berat bagimu untuk mengendalikan chakra yang kuberikan padamu sekaligus.
Kau pasti sudah mulai kelelahan. Dan kelihatannya, Juubi masih menyimpan chakranya, jadi berhati-hatilah!!"

"Haah, haah..." Naruto masih tampak menghela nafas.
"Kau hanya akan menjadi semakin lemah...." ucap Obito.
Tapi kali ini, Naruto membalasnya. "Karena kau sendirian, mungkin kau tak bisa mengerti. Dekat dengan orang-orang... benar-benar membuatku senang!!!" Naruto menyerang.
"Itu sudah cukup untuk memberiku kekuatan!!" Yang lain juga ikut membantu, bersiap untuk menyerang ke tempat Obito berdiri.
Akan tetapi, dia menghilang.
"Huh, dia kabur!?" ucap Kiba.

Obito muncul di atas sebuah bukit batu, dan ia kembali berceramah,
"Kalau kau pikir rasa sakit dari kematian temanmu merupakan bentuk dari ikatan, lalu kenapa kau melindungi mereka?"
"Ceramah bodohmu, itulah salah satu yang kubenci darimu!!" teriak Naruto.
"Berhenti dengan alasan-alasan bodohmu itu!! Maksudku adalah aku akan menahan rasa sakit apapun demi teman-temanku!! Aku tak akan menyerah!!"

"Mungkin aku egois, tapi..." Naruto masih melanjutkan kata-katanya,
"Tak memiliki teman di sini... bagiku itu lebih menyakitkan dari apapun!! Titik!!!"

Orang-orang termasuk Obito terdiam.
"Obito... apa yang ingin kau uji dari Naruto?" pikir Kakashi.
"Heh..." teman-teman Naruto hanya bisa tersenyum mendengarnya. Sementara itu di tempatnya, Madara menyadari sesuatu.
"Tidak salah lagi, chakra ini...
" Madara merasakannya. "Hashirama!!!" wajah Madara benar-benar terlihat bergairah. "Gwooooohh!!!!" ekor sepuluh berteriak. Perlahan bentuk Juubi berubah, tangan kurusnya jadi mulai berisi. Dan teriakannya itu, benar-benar keras dan bising.
"Sial!! Bahkan jutsu pasir dicampur chakra Naruto ini tetap tak bisa menahannya!!" ucap seorang shinobi sambil menutup telingannya.

"Tak ada lagi yang lebih baik dari ini, pak tua!!" ucap shinobi lainnya.
"Ukhh!!!" para shinobi menutup telinga, termasuk Naruto.

"Naruto, ini buruk!!" ucap Kyuubi.
"Dia akan menggunakan Tenpe Chii!!"
"Apa itu?" Naruto tak tahu.
Di sisi Obito, ia sedang berdiri menghadap Madara yang berada di atas Juubi.
"Kita akan memotong satu-satunya yang menghubungkan diriku dengan Juubi, tak akan ada yang mengendalikannya." ucap Obito,
"Mungkin akan lebih baik kalau aku menjadi jinchurikinya saja..."
"Gwooohhhh!!!!"
Juubi terus berteriak, dan perlahan badai petir menyambar-nyambar dari langit.
"Kesenangan yang sesungguhnya... baru akan dimulai!!" ucap Madara.
Tubuhnya telah dilapisi Susano'o.

"Kali ini, aku akan membuat Juubi menghilang!!!"
Kakashi hendak menggunakan jutsu kamui miliknya. Akan tetapi, tiba-tiba Obito muncul di hadapannya.
"Kelihatannya kau sudah menunggu hal ini, Kakashi... Tapi, aku juga!!" ucap Obito.
"Guru Kakashi!!" teriak Naruto.
"Naruto, aku menyerahkan yang di sini padamu..." ucap Kakashi.
Kemudian tak lama setelahnya, ia dan Obito menghilang ke dimenasi lain.

Para shinobi mulai panik, berteriak.

"Gyaaaahhh!!!!"

Tindallan Juubi terus menciptakan bencana, angin badai di mana-mana, petir terus menyambar, benar-benar mengerikan.
Bersambung ke Alur Cerita Naruto Chapter 629


Sumber : www.beelzeta.com